Dajjal adalah seorang laki-laki keturunan Adam. Ia seorang
Yahudi berkulit warna merah, bertubuh pendek, berambut keriting, dahinya lebar,
pundaknya bidang, matanya yang sebelah kanan buta, dan matanya sebelah kanan
ini tidak menonjol keluar juga tidak tenggelam, seperti buah anggur yang masak.
Dalam 'Mengungkap Berita Besar Dalam Kitab Suci' yang
ditulis oleh Abdul Wahhab Abdus Salam disebutkan bahwa mata kananya buta
seperti buah anggur yang bulat. Maksudnya hilang sinar matanya sehingga dia
tidak dapat melihat dengan mata sebelah kanan Sedangkan mata sebelah kirinya
terdapat daging tumbuh yang lebih tebal dari sudutnya.
Di antara kedua matanya terdapat tulisan huruf ka fa ra
secara terpisah yang dapat dibaca oleh setiap mukmin, baik buta huruf maupun
pandai menulis. Ciri lainnya yang menonjol bahwa ia mandul, tidak punya anak.
Berikut ini beberapa riwayat yang menunjukkan ciri-ciri
fisiknya :
1. Dari Ibnu Umar radhiyallahu anhu bahwa Rasulullah
shalallahu 'alaihi wasalam pernah menyebut-nyebut Dajjal di hadapan orang
banyak, lalu Beliau bersabda, "Sesungguhnya Allah Ta'ala tidak buta
sebelah matanya. Ketahuilah, sesungguhnya Al-Masih Ad-Dajjal itu buta sebelah
mata kananya, seakan-akan matanya itu buah anggur yang tersembul" .(Shahih
Bukhari dan Muslim)
2. Dalam hadis Hudzaifah disebutkan, "Sesungguhnya
Dajjal itu matanya terhapus dan di atasnya ada selaput mata yang
tebal.....". (HR. Muslim)
3. Dari Hudzaifah bin Al-Yaman radhiyallahu anhu bahwa
Rasulullah shalallahu 'alihi wasalamu bersabda, "Dajjal adalah seorang
yang cacat mata sebelah kirinya & rambutnya keriting seperti buih karena
lebatnya".(HR. Muslim 18:60-61)
4. Dari Abu Sa'id Al-Khudri radhiyallahu anhu bahwa
Rasulullah shalallahu 'alihi wasalam bersabda, "Dan tidaklah diutus
seorang nabi yang diikuti itu, kecuali untuk memperingatkan kaumnya terhadap
Dajjal. Aku telah menerangkan perkaranya bahwa dia cacat, sedangkan Tuhan
kalian tidak cacat. Mata kanannya menonjol dan tidak dapat disembunyikan,
seperti dahak yang berada di dinding kapur, sedangkan mata kirinya seperti
planet yang bulat....". (HR. Ahmad)
5. Dari Ibnu Umar radhiyallahu anhu, Rasulullah shalallahu
'alihi wasalamu bersabda, "....maka aku pergi sambil menoleh, tiba-tiba
ada seorang pria yang berkulit merah dan rambutnya berombak. (HR. Bukhari,
Muslim, dan Malik)
6. Dari Umar radhiyallahu anhu bahwa Rasulullah shalallahu
'alihi wasalamu bersabda : "Ketika saya sedang tidur, saya bermimpi
melakukan thawaf di Baitullah... "Lalu Beliau mengatakan bahwa Beliau
melihat Isa Ibnu Maryam 'alaihissalam, kemudian melihat Dajjal &
menyebutkan ciri-cirinya dengan sabdanya : "Dia itu seorang lelaki yang
gemuk, berkulit merah, berambut keriting, matanya buta sebelah, dan matanya itu
seperti buah anggur yang masak (tak bersinar)."" Para sahabat berkata,
"Dajjal ini lebih menyerupai Ibnu Qathn, seorang laki-laki dari
Khuza'ah". (Shahih Bukhari, Kitabul Fitan, Bab Dzikrid Dajjal 13:90;
Shahih Muslim, Kitabul Iman, Bab Dzikril Masih Ibnu Maryam 'alaihissalam
wal-Masihid Dajjal 2:237 )
Ibnu Qatn telah meninggal pada masa jahiliyah, sehingga ia
tidak memiliki hubungan persahabatan dengan Rasulullah.
7. Ubadah bin Ash-Shamit radhiyallahu anhu meriwayatkan
bahwasanya Rasulullah shalallhu 'alaihi wasalamu bersabda, "Sesungguhnya
Masih Dajjal itu seorang lelaki yang pendek & gemuk, berambut kribo, buta
sebelah matanya, dan matanya itu tidak menonjol serta tidak tenggelam. Jika dia
memanipulasi kamu, maka ketahuilah bahwa Rabbmu tidak buta sebelah
matanya." (Aunul Ma'bud Syarah Sunan Abi Dawud 11:443. Hadits ini
derajatnya shahih)
8. Dan di antara sifat-sifatnya (ciri-cirinya) lagi ialah
seperti yang disebutkan dalam hadis Fathimah binti Qais radhiyallahu anhu
mengenai kisah Al-Jasasah yang dalam riwayat itu Tamim Ad-Dari radhiyallahu
anhu berkata, "....Lalu kami berangkat dengan segera sehingga ketika kami
sampai di biara tiba-tiba di sana ada seorang yang sangat besar (hebat) dan
diikat sangat erat...." (Shahih Muslim, Kitabul Fitan wa Asyrathis Sa'ah,
Bab Qishshatil Jasasah 18:81)
9. Dajjal tidak punya keturunan atau mandul, sebagaimana
diriwayatkan dalam hadits Abi Sa'id Al-Khudri radhiyallahu anhu dalam kisahnya
saat sedang melaksanakan haji bersama Ibnu Shayyad. Diantara percakapan mereka,
Ibnu Shayyad berkata kepada Abu Sa'id, "Saya bertemu orang banyak dan
mereka mengira saya ini Dajjal. Bukankah Anda pernah mendengar bahwa Rasulullah
shalallahu 'alihi wasalamu bersabda bahwa Dajjal tidak punya anak (keturunan)
?" Abu Sa'id menjawab, "Betul." Ibnu Shayyad berkata lagi,
"Padahal saya punya anak...." (Shahih Muslim, Kitabul Fitan wa
Asyrathis Sa'ah, Bab Dzikri Ibnu Shayyad 18:50)
10. Dalam hadits Hudzaifah radhiyallahu anhu, Rasulullah
shalallahu 'alaihi wasalamu bersabda, "Dajjal itu buta matanya sebelah
kiri dan rambutnya lebat."
11. Dalam hadits Abu Hurairah radhiyallahu anhu, Rasulullah
shalallahu 'alaihi wasalam bersabda, "Adapun Masih kesesatan itu (Dajjal)
adalah buta sebelah matanya, lebar jidatnya, bidang dadanya bagian atas dan
bengkok (kakinya)." (Musnad Imam Ahmad)
12. Dalam hadits Anas radhiyallahu anhu, Rasulullah
shalallahu 'alaihi wasalam bersabda, "Dan diantara kedua matanya termaktub
tulisan 'kafir' " (Shahih Bukhari). Dan dalam satu riwayat disebutkan:
"Kemudian beliau mengejanya- kaf fa' ra'- yang dapat dibaca oleh setiap
muslim." (Shahih Muslim) Dan dalam satu riwayat lagi dari Hudzaifah
radhiyallahu 'anhu, "Dapat dibaca oleh setiap orang mukmin, baik ia tahu
tulis baca maupun tidak." (Shahih Muslim)
13. Dalam hadits Imran bin Husein radhiyallahu anhu ia
berkata, "Saya mendengar Rasulullah shalallahu 'alihi wasalamu bersabda,
"Semenjak diciptakannya Adam hingga datangnya hari kiamat tidak ada
makhluk yang lebih besar (hebat) dari pada Dajjal." (Shahih Muslim
18:86-87)
Pada riwayat-riwayat diatas disebutkan bahwa Dajjal buta
matanya yang sebelah kanan, sedangkan pada riwayat yang lain disebutkan bahwa
matanya yang buta adalah sebelah kiri, padahal semua riwayat itu shahih. Ini
merupakan suatu kemusykilan.
Ibnu Hajjar berpendapat bahwa hadits Ibnu Umar yang
tercantum dalam Shahih Bukhari dan Shahih Muslim yang menyifati Dajjal buta
matanya yang sebelah kanan adalah lebih kuat dari pada riwayat Muslim yang
mengatakan bahwa yang buta adalah matanya sebelah kiri, sebab hadits yang
disepakati shahihnya oleh Bukhari dan Muslim lebih kuat daripada
lainnya.(Fathul Bari 13:100)
Al-Qadhi 'Iyadh berpendapat bahwa kedua belah mata Dajjal
itu cacat, sebab semua riwayatnya shahih. Yang satu matanya tidak bercahaya
(Ath-Thafi'ah, dengan memakai huruf hamzah) artinya buta, dan ini untuk mata
yang kanan seperti yang disebutkan dalam
hadits Ibnu Umar. Dan matanya kirinya ditumbuhi daging pada sudutnya yang dapat
menutupi sebagian atau seluruh lensanya (Ath-Thafiyah, dengan menggunakan huruf
ya'), dan yang dimaksud dengan buta matanya sebelah kiri. Jadi kedua mata
Dajjal itu cacat, yang satu tidak dapat melihat sama-sekali, dan satunya cacar
dengan ditumbuhi daging. Imam Nawawi mengomentari jalan jama' (kompromi)
seperti yang dikemukakan Qadhi 'Iyadh itu sangat bagus. (Syarah Muslim) dan
dikuatkan pula oleh Abu Abdillah Al-Qurthobi. (At-Tadzkirah:663
Anda mungkin Meminati
Amalan Penyelamat Dari Fitnah Akhir Zaman
5 Fasa Kehidupan Dunia Akhir Zaman
Video Tayangan Dunia Akhir Zaman Full
Amalan Penyelamat Dari Fitnah Akhir Zaman
5 Fasa Kehidupan Dunia Akhir Zaman
Video Tayangan Dunia Akhir Zaman Full
loading...
0 Response to "Gambaran Dajjal, Ciri-ciri Fisik Dan Sifatnya Berdasarkan Hadist"
Post a Comment